Untuk Penjelasan lebih lanjut lebih lanjut tentang load balance, kalian dapat mengunjugi pos sebelumnya yaitu Konfigurasi Load Balance Centos 7 Apache (Mod_Proxy).
Pada pos kali ini kita tidak menggunakan Pound dalam konfigurasinya, kita juga perlu melakukan konfigurasi BIND pada konfigurasi ini, untuk konfigurasi BIND kalian dapat mengunjungi Konfigurasi BIND Pada Centos 7, dan berikut adalah konfigurasinya.
Pada pos kali ini kita tidak menggunakan Pound dalam konfigurasinya, kita juga perlu melakukan konfigurasi BIND pada konfigurasi ini, untuk konfigurasi BIND kalian dapat mengunjungi Konfigurasi BIND Pada Centos 7, dan berikut adalah konfigurasinya.
Topologi
Konfigurasi Server Control
1. Installasi Pound
Pertama tama kita install terlebih dahulu pound nya, saya menggunakan epel untuk menginstall Pound nya, dan perintah nya adalah berikutyum --enablerepo=epel -y install Pound
2. Edit File pound.cfg
Setelah kita install Pound nya, kita buka file pound.cfg nya, untuk melakukan beberapa konfigurasi, file tersebut secara otomatis ada ketika kita melakukan proses installasi.Kita ubah pada ListenHTTP, Address nya menjadi IP Server Control, dan dengan port 80, 80 adalah port default HTTP.
Pada ListenHTTPS, Address nya menjadi IP Server Control, dan dengan port 443, 443 adalah port default HTTPS.
Pada BackEnd pertama(1), kita masukan IP Server Web1
Untuk BackEnd Kedua(2), kita masukan IP Server Web2.
Pada Bagian BackEnd bisa ditambahkan sesuai kebutuhan
3. Start & Enable Nginx
Setelah kita lakukan konfigurasi pada File pound.cfg, kita start dan enable kan pound nya.4. Konfigurasi Firewall
Setelah itu kita tambahkan Service untuk HTTP pada Firewall nya, Setelah itu reload FirewallnyaKonfigurasi Server Web1
1. Buat File .html
kita file file dengan ekstensi .html, kita membuatnya di dalam direktori /var/www/html/, file tersebut berfungsi sebagai tampilan web ketika di akses di browser.2. Restart HTTPD
Setelah itu restart HTTPD nya.Konfigurasi Server Web2
1. Buat File .html
kita file file dengan ekstensi .html, kita membuatnya di dalam direktori /var/www/html/, file tersebut berfungsi sebagai tampilan web ketika di akses di browser.2. Restart HTTPD
Setelah itu restart HTTPD nya.Verifikasi
Sekarang kita akses web nya di client, Buka browser dan ketikan alamat domain nyawww.(namadomain)Maka akan muncul tampilan web yang di konfigurasikan dari Server Web1, Setelah itu kita akses kembali Web nya.
Maka akan muncul tampilan yang kita konfigurasikan di Server Web2.
Tunggu lanjutannya ya :3.
Jika ada masukan silahkan comment dibawah.
Semoga Blog ini bisa bermanfaat dan membantu.
Terima Kasih... ^_^
Wassalamualaikum Wr Wb
0 komentar:
Post a Comment