Pada Kesempatan kali ini saya ingin menunjukan cara konfigurasi Extended Access List (ACL), tetapi sebelum itu saya akan menjelaskan sedikit tentang Extended ACL.
Pada Konfigurasi Extended ACL tidak jauh berbeda dengan konfigurasi Standard ACL. Atau jika ingin melihat konfigurasi Standard ACL anda bisa melihat DISINI.
Beberapa Fitur yang tersedia pada Extended ACL
-ACL Extended menggunakan ACL number 100-199, berbeda dengan Standard ACL yang menggunakan nomber ACL dari 1-99.
-ACL Extended dipilih jika keperluannya spesifik ke aplikasi, misal membatasi telnet, atau akses web server atau email, ftp dst.
Konfigurasi sedekat mungkin dengan source.
Langsung saja kita mulai konfigurasinya.
Disini saya membuat peraturan kalau pc client tidak dapat mengakses server menggunakan web browser.
1. Langkah pertama kita buat terlebih dahulu konfigurasinya di Packet Tracer.
konfigurasikan ip terlebih dahulu sesuai dengan gambar diatas.
2. Lalu ita konfigurasikan ACL nya pada router ketiga.
3. Nahh selanjutnya kita coba ping web server dengan PC client menggunakan Command Prompt.
bisa kita lihat bahwa ketika kita coba ping menggunakan command prompt dan hasilnya reply.
4. Lalu kita juga dapat memeriksanya melalui router ketiga menggunakan perintah #show access-lists.
maka akan terlihat pada bagian permit "4 match(es)", karena kita tadi mencoba ping dan hasilnya reply, jadi ketika di lihat/cek menggunakan #show access lists akan masuk pada bagian permit(boleh/dapat lewat).
5. Selanjutnya kita coba ping web server dengan PC client menggunakan Web Server.
Jika time out berarti konfigurasi access list sudah benar
Nahh bagaimana ?
Jika kalian merasa senang jangan lupa untuk terus visit blog ini karena masih banyak informasi yang dapat kalian dapatkan.
Semoga bisa membantu dan bermanfaat.
Terima Kasih ^_^.
Posts
0 komentar:
Post a Comment